Selasa, 02 Agustus 2016

Tak Mau Ketinggalan, BBM Hadirkan Fitur Video Call Pada Aplikasinya


Setelah pernah hadir dalam versi beta, akhirnya fitur video call resmi menyambangi BlackBerry Messenger (BBM). Lewat update versi 3.0.0.18 ini, pengguna Android dapat langsung memanfaatkan fitur ini setelah lebih dulu melakukan update aplikasi.

Fitur ini memungkinkan para pengguna BBM untuk melakukan panggilan video antar platform, baik Android ke iOS maupun sebaliknya. Tetapi, untuk pengguna iOS fitur ini masih dinikmati hanya  dalam versi beta.

Sekedar informasi, fitur ini tak hadir di WhatsApp. Selain BBM, beberapa aplikasi chatting yang sudah mengusung fitur ini adalah WeChat dan Line.

Dikutip dari halaman AndroidAutorithy, Selasa (2/8/2016), fitur ini sudah hadir terlebih dahulu di beberapa negara, seperti Kanada dan Amerika Serikat. Setelah itu, baru dihadirkan di wilayah Asia Pasifik, termasuk Indonesia.

Keputusan perusahaan pesan instan asal Kanada itu untuk menghadirkan fitur ini di wilayah kecil bukannya tanpa alasan.

Mereka berharap, setelah melakukan percobaan di pasar yang lebih kecil, wilayah Asia Pasifik yang dikenal menjadi pangsa utama dapat langsung merasakan pengalaman yang lebih baik itu.

Syarat agar dapat menikmati fitur panggilan video ini juga cukup mudah. Pengguna hanya diharuskan memiliki perangkat dengan OS Android 4.4 KitKat dan versi selanjutnya, maupun perangkat iOS 8 ke atas.

Selain menghadirkan fitur baru video call, BBM versi terbaru juga hadir dengan beberapa pembaruan penting lainnya. Salah satunya adalah penambahan kuota jumlah anggota grup obrolan yang diperbanyak hingga 250 orang, dari sebelumnya yang  hanya 50 orang.

Perubahan tampilan juga dihadirkan dalam versi BBM paling anyar ini. Contoh yang terlihat adalah layar Discovery yang tak hanya berisi informasi menu Discovery, tetapi juga menampilkan sticker, dan layanan berlangganan.

Sabtu, 30 Juli 2016

GoPro Memproduksi Drone?

GoPro dikabarkan sedang mengembangkan perangkat drone perdananya yang di beri nama "Karma". Bahkan, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat yang terkenal dengan produk kamera action nya tersebut diketahui akan merilis Karma pada tahun ini. Namun hingga saat ini, belum ada tanda-tanda kemunculan dari Drone Karma tersebut.

Pada bulan Juni lalu, GoPro mengupload sebuah video animasi dengan judul "The Secret Life of Pets" di YouTube. Tak sedikit yang mengira video tersebut secara tak langsung memperlihatkan penampakan dari Karma.

Dilansir Mashable, Jumat (29/7/2016), pada detik ke 0:25, anda bisa melihat seekor anjing yang mengenakan kamera aksi GoPro Hero 4. Sementara, di atasnya terdapat sebuah drone berbentuk quadcopter yang terlihat 'memegang' kamera GoPro.



Sontak, para pengguna YouTube pun memiliki spekulasi bahwa video tersebut benar-benar memperlihatkan penampakan drone GoProKarma. 

Tampilan drone ini juga sempat diperlihatkan salah seorang pengguna aplikasi Reddit. Sayangnya, saat video dirilis, ia telah menghapus foto Karma yang diunggahnya. Beruntung, seorang pengguna aplikasi Twitter @konrad_it sempat menyimpannya dan memperlihatkannya di dunia maya.


Tampilan Karma yang ada di film animasi tersebut dengan penampakan yang ada di Reddit/Twitter memiliki kesamaan. Keduanya memiliki bentuk top mounted gimbal yang memegang tengah kamera GoPro, namun bagian arm blades nya nampak sedikit berbeda.

Rencananya, GoPro akan merilis drone itu sebagai salah satu jalan pintas untuk menopang bisnisnya. Pasalnya, GoPro telah memangkas lini produk kameranya yang saat ini berjumlah 6 seri saja.

Hal ini dipastikan loleh CEO GoPro, Nick Woodman beberapa waktu yang lalu. Menurutnya, ada seri yang dipastikan tidak diproduksi lagi. 

"Ketika konsumen ditawarkan banyak pilihan, itu akan membuat mereka bingung. Bahkan, ada kemungkinan mereka tidak akan membeli apa pun," ujar Nick Woodman.

Sebelumnya, GoPro juga diketahui telah memberhentikan 7% dari total karyawannya. Hal ini disebut akibat dari sisi penjualan kamera yang tengah merosot. 

Total Hadiah Turnamen DotA 2 2016 Mencapai 245 Miliar Rupiah

Setiap tahun Valve secara rutin menggelar turnamen resmi DotA 2 kelas dunia yang bertajuk The International.

Perusahaan yang didirikan oleh Gabe Newell dan Mike Harrington ini memang terkenal memberikan uang hadiah dengan kantong pribadi mereka sampai dengan mengumpulkan donasi dari pemain DotA 2.


Uniknya, tak sedikit pemain DotA 2 yang memberikan donasi ke prize pool. Selain menunjukkan dukungan, para donatur pun dijanjikan berbagai item in-game yang menarik dan semacamnya.

Memasuki tahun ke 6 ini, total hadiah The International selalu melebihi jumlah dari prize pool tahun sebelumnya. Contohnya pada tahun lalu, total hadiah The International melebihi jumlah tahun sebelumnya juga, yakni US$ 18.429.613 atau sekitar 236 miliar Rupiah.

Lalu bagaimana tahun ini? Melansir dari web laman DotA2 Prize Pool Tracker, Sabtu (30/7/2016), uang hadiah kali ini telah terkumpul mencapai US$ 18.732.894 atau sekitar 245 miliar Rupiah.


Dari total hadiah yang sudah terkumpul, Valve menyumbang US$ 1,6 juta atau sekitar 21 miliar rupiah. Ini berarti pemain setia DotA 2 menyumbang uang hadiah sebesar 224 miliar Rupiah. Sungguh angka yang fantastis.

Rencananya, The International 6 akan dimulai pada 3 Agustus 2016 mendatang dan diselenggarakan di KeyArena, Seattle, Amerika Serikat.

.

Xiaomi Redmi Pro Resmi Diluncurkan

asfasvfsaasggasgasggasgagassgsg

Beberapa hari lalu Xiaomi berhasil meluncurkan Smartphone dengan setup Dual Kamera pertamanya, smartphone ini dijuluki dengan nama Xiaomi Redmi Pro.

Smartphone pabrikan China ini dibekali dengan prosesor CPU Helio X25 yang dibagi dalam tiga cluster. Sementara pada sisi grafis, Xiaomi Redmi Pro dibekali oleh GPU MALI-T880. GPU ini diklaim Xiaomi mampu memberikan performa grafis 180% lebih baik.

Xiaomi Redmi Pro dibagi menjadi 3 produk menurut pembagian RAM dan penyimpanan internal. Yaitu RAM 3 GB dan memori internal 32 GB dengan harga Rp 2,9 juta, kedua dengan RAM 3 GB dan memori internal 64 GB dengan harga Rp 3,3 juta, dan yang terakhir RAM 4 GB dan ruang penyimpanan internal 128 GB degan harga Rp 3,9 juta. Silahkan pilih sesuai dengan kebutuhan anda.

Minggu, 24 Juli 2016

Sulit Menangkap Pokemon? Casing Unik Ini Jawabannya

Apakah anda pernah memainkan game terbaru yang sangat fenomenal Pokemon GO? Di mana untuk menangkap Pokemon itu memerlukan cara sederhana tetapi jika Anda ceroboh, Anda tidak akan mendapatkannya. Tentu, Anda bisa berlatih sampai Anda bisa melakukannya dengan benar, tetapi mengapa repot-repot ketika Anda bisa mendapatkan sapuan tangan yang pas dengan cara yang lebih mudah?
3d-pokemon-case 
Inilah yang ditawarkan case hasil cetakan 3D printing yang akan membantu Anda untuk menangkap pokemon dengan cara lebih mudah.  Seperti yang terlihat pada gambar, case ini dibuat khusus untuk smartphone anda, dimana terdapat pola untuk menangkap pokemon dengan cara melempar pokeball sejajar dengan garis yang sudah ditentukan.
Jika anda ingin mendapatkan case unik tersebut, anda tak perlu khawatir. Karena sang pembuat case unik ini John Cleaver telah memposting file secara onine dan anda dapat mencetak sendiri menggunakan Printer 3D. Sungguh sangat kreatif :)

Jumat, 22 Juli 2016

Redmi Pro, Gadget Terbaru Dari Xiaomi



 

Ada kabar terbaru dari vendor Xiaomi, pada bulan Juli 2016 ini, Xiaomi akan merilis sebuah cell phone generasi terbaru dari Redmi. Adalah Xiaomi Redmi Pro. Sekilas dari desain body, handphone Xiaomi Redmi Pro ini datang dengan body metal yang memiliki corek goresan metal. Ini jelas merupakan perubahan dari desain metal halus, yang diusung oleh model handset Xiaomi Redmi sebelumnya.

 

Seperti yang diketahui, Xiaomi Redmi Pro akan mengusung chipset Helio X25 deca-core serta memiliki setup dual-kamera, dan hal tersebut telah terkonfirmasi. Namun, melihat fakta bahwa tidak ada sensor sidik jari di belakang, sensor tersebut kemungkinan besar akan terletak di bagian depan dan tertanam di tombol home.

Dengan mengandalkan corak goresan metal, smartphone ini terkesan lebih premium dan tidak terlalu menjiplak desain dari kebanyakan ponsel metal saat ini. Selain memiliki prosesor yang power full, smartphone ini juga akan mengusung layar OLED dan diyakini akan menjadi smartphone paling populer di kelas mid-range.

Namun mengingat spesifikasi yang ditawarkan ponsel ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan perangkat Redmi lainnya, kemungkinan besar harga dari handset ini akan lebih mahal jika dibandingkan dengan smartphone Redmi sebelumnya. Di kabarkan ponsel tersebut akan dibanderol 1.499 Yuan atau setara dengan Rp2,9 jutaan.